Cilegon,- Cilegonselatan.com,- Dalam upaya memperkuat pengawasan partisipatif dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di kalangan pelajar, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Cilegon resmi menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan SMKN 1 Kota Cilegon, Senin (2/6).
Penandatanganan dilakukan oleh Ketua Bawaslu Kota Cilegon, Alam Arcy Ashari, dan Kepala SMKN 1 Kota Cilegon, Widodo, M.Pd. Acara ini turut disaksikan oleh jajaran guru dan perwakilan siswa, menandai awal kerja sama strategis yang bertujuan menumbuhkan kesadaran demokrasi di kalangan pemilih muda.
Dalam sambutannya, Alam Arcy Ashari menekankan pentingnya keterlibatan generasi muda, terutama pemilih pemula, dalam menciptakan pemilu yang jujur, adil, dan berintegritas.
“Melalui kerja sama ini, kami ingin memberikan pendidikan politik sejak dini serta membangun kesadaran pelajar untuk aktif menjadi pengawas partisipatif dalam setiap tahapan pemilu,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala SMKN 1 Kota Cilegon, Widodo, M.Pd, menyambut baik kolaborasi tersebut dan menyatakan dukungan penuh sekolah terhadap program-program penguatan nilai demokrasi.
“Kami percaya bahwa pendidikan demokrasi tidak hanya penting dalam konteks politik, tetapi juga dalam membentuk karakter siswa sebagai warga negara yang bertanggung jawab,” tuturnya.
Ruang lingkup kerja sama ini mencakup sosialisasi kepemiluan, pelatihan pengawasan partisipatif, pengembangan karakter siswa, serta kegiatan lain yang mendukung terciptanya generasi muda yang sadar akan pentingnya demokrasi.
Dengan penandatanganan MoU ini, Bawaslu Kota Cilegon berharap tercipta sinergi yang kuat antara lembaga pengawas pemilu dan institusi pendidikan dalam mencetak pemilih muda yang kritis, aktif, dan berintegritas.
Leave a Reply