Serang, – ( Cilegon Selatan.Com ) -Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan Stadion Maulana Yusuf, Kota Serang, kembali berjualan di luar stadion setelah sebelumnya direlokasi oleh Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Kota Serang ke dalam area stadion. Langkah ini mereka ambil secara mandiri setelah merasa relokasi tidak memberikan manfaat ekonomi seperti yang dijanjikan.
Salah seorang pedagang, Aam Aminah, mengungkapkan bahwa kebijakan pindah ke dalam stadion membuat mereka mengalami kerugian karena minimnya pembeli. Menurut Aam, berjualan di depan stadion memberikan keuntungan lebih besar dibanding di dalam.
“Alhamdulillah, kalau berjualan di depan masih ada keuntungan, dibandingkan di dalam stadion yang justru membuat kami merugi terus,” ujar Aam, Minggu (23/2/2025).
Awalnya, para pedagang bersedia direlokasi dengan harapan mendapatkan tempat yang layak dan setara, namun kenyataan di lapangan tidak sesuai harapan. Setelah dua bulan bertahan di dalam stadion, mereka menghadapi berbagai kendala, termasuk rendahnya daya beli pelanggan.
Selain faktor ekonomi, para pedagang juga mengeluhkan masalah keamanan di dalam stadion. Beberapa pedagang melaporkan kehilangan barang dagangan, seperti tabung gas elpiji.
“Di dalam stadion, kami mengalami kendala keamanan. Beberapa kali terjadi kehilangan tabung gas elpiji, dan itu sangat merugikan kami sebagai pedagang kecil,” ujar salah seorang pedagang.
Ketimpangan kebijakan juga menjadi sorotan. Para pedagang menilai ada ketidakadilan karena masih ada pedagang yang dibiarkan berjualan di luar stadion, sementara mereka yang patuh direlokasi justru mengalami kesulitan.
“Kalau pemerintah ingin merelokasi, seharusnya semua pedagang dipindahkan, bukan hanya sebagian. Jangan sampai ada ketimpangan yang membuat kami merasa diperlakukan tidak adil,” tegas salah satu pedagang.
Menjelang bulan Ramadhan, para pedagang berharap pemerintah memberikan izin agar mereka dapat tetap berjualan di luar stadion. Mereka menginginkan kebijakan yang lebih berpihak kepada pedagang kecil demi keberlangsungan usaha mereka.
“Kami hanya ingin mencari nafkah dengan tenang. Kami berharap pemerintah memberikan kebijakan yang berpihak kepada pedagang kecil agar kami bisa tetap berjualan tanpa ada hambatan,” harap para pedagang.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Disparpora Kota Serang belum memberikan tanggapan terkait langkah para pedagang yang kembali berjualan di luar stadion. Para PKL berharap segera ada solusi yang adil untuk semua pihak,” Pungkasnya Aam Salah seorang pedagang di stadion Maulana Yusuf Serang.
Leave a Reply